Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care Di Puskesmas Salomekko Kabupaten Bone

Authors

  • Madinatul Munawwara Universitas Muslim Indonesia
  • Haeruddin Universitas Muslim Indonesia
  • Nurfardiansyah Bur Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/woph.v5i4.813

Keywords:

antenatal care ibu hamil puskesmas

Abstract

Salah satu upaya pemerintah dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) yaitu dengan ditetapkannya strategi intervensi Program Safe Motherhood yang sudah dimulai sejak tahun 1997. Empat Pilar Safe Motherhood salah satunya yaitu program Antenatal Care (ANC). Pilar yang ke dua yaitu Antenatal Care (ANC) adalah upaya untuk menjamin bahwa semua ibu hamil mendapatkan pelayanan Kesehatan yang berkualitas termasuk diantaranya pemeriksaan kehamilan (Antenatal Care) yang sesuai dengan ketentuan yang diterapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan antenatal care di Puskesmas Salomekko Kecamatan Salomekko Kabupaten Bone. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Jumlah sampel sebanyak 114 orang. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan simple random sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara umur (p=0,000), pendidikan (p=0,000), pengetahuan (p=0,000) dan dukungan keluarga (p=0,003) Sedangkan tidak ada hubungan yang signifikan antara pekerjaan (p=0193),  Paritas (p=0,188), Sikap (p=0,142), Pendapatan Keluarga (p=1,000), Jarak (p=0,473), dan Jaminan Kesehatan (p=1,000). Dari hasil penelitian ini diharapkan kepada pihak Puskesmas agar rutin melakukan penyuluhan terkait dengan pemanfaatan pelayanan Antenatal Care.

References

WHO (World Health Statistics). 2019. Angka Kematian Ibu dan Angka. Kematian Bayi. World Bank, 2019. 2. Departemen Kesehatan. 2019.1. Kemenkes RI. Angka Kematian Ibu di Dunia. Kemenkes. 2020;4(1):1–10.

Fitriani & Khoirunnisa S. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Masa Nifas Terhadap Pengetahuan Ibu Tentang Kemampuan Perawatan Mandiri Ibu Nifas. Pendidik dan Konseling [Internet]. 2022;105(2):79. Tersedia pada: https://core.ac.uk/download/pdf/322599509.pdf

Imantika E, Rodiani R, Angraini DI. Peningkatan Efektivitas Program ‘Safe Motherhood’ Di Puskesmas Poned Dalam Menurunkan Aki Akibat Kehamilan Dan Persalinan. J Kedokt dan Kesehat Publ Ilm Fak Kedokt Univ Sriwij. 2022;9(1):91–6.

Raeshita D. Determinan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care oleh Ibu Hamil di Puskesmas Berastagi Kabupaten Karo. J Kesehat Glob. 2020;3(2):47–54.

Naimah N, Yudianti I. Kunjungan Antenatal Ibu Hamil Risiko Tinggi Dengan Beban Ganda. MIKIA Mimb Ilm Kesehat Ibu dan Anak (Maternal Neonatal Heal Journal). 2018;2(2):72–7.

Nurmawati, Indrawati F. Cakupan Kunjungan Antenatal Care pada Ibu Hamil. HIGEIA J Public Heal Res Dev [Internet]. 2018;2(1):113–24. Tersedia pada: http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia

Wiratmo PA, Lisnadiyanti, Sopianah N. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Antenatal Care Terhadap Perilaku Antenatal Care. CoMPHI J Community Med Public Heal Indones J. 2020;1(2):67–76.

Riskesdas. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar. Kementrian Kesehat Republik Indones [Internet]. 2018;1–100. Tersedia pada: http://www.depkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf

Riskesdas. Laporan Provinsi Sulawesi Selatan Riskesdas 2018 [Internet]. Vol. 110, Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan. 2018. 1689–1699 hal. Tersedia pada: http://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/lpb/article/view/3658

Cahyani ISD. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care Di Puskemas Trucuk I Kabupaten Klaten. Skripsi. 2019;

Darmawan AAKN. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku kunjungan masyarakat terhadap pemanfaatan pelayanan posyandu di Desa Pemecutan Kelod kecamatan Denpasar Barat. J Dunia Kesehat. 2016;5(2):30.

Adventus. Pengertian Perilaku. Gastron ecuatoriana y Tur local. 2019;1(69):5–24.

Irwana I. Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care Di Wilayah Kerja Puskesmas Maros Baru. 2019;

Daril Tassi W, Sinaga M, Riwu R. Antenatal Care (K4) Di Wilayah Kerja Puskesmas Taurus. Media Kesehat Masy [Internet]. 2021;3(2):175–85. Tersedia pada: https://doi.org/10.35508/mkmhttps://ejurnal.undana.ac.id/MKM

Cahyani ISD. Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care di Puskesmas Trucuk I Kabupaten Kleten. Higeia J Public Heal Res Dev [Internet]. 2020;1(3):84–94. Tersedia pada: https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia/article/view/34812

Sherly. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemanfaatan Antenatal Care Oleh Ibu Hamil di Daerah Urban dan Rural. 2016;

Citrawati NK, Laksmi IGAPS. Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Anc Terhadap Kunjungan Anc Di Puskesmas Tampaksiring Ii. J Keperawatan Sriwij. 2021;8(2):19–26.

Amirus K, Muhani N, Septiana V. Faktor Mempengaruhi Ibu Hamil Melakukan Kunjungan Antenatal (Studi Komparatif:Puskesmas Natar Dan Puskesmas Kalianda). J Dunia Kesmas. 2019;8:87–93.

Published

2024-08-30

How to Cite

Madinatul Munawwara, Haeruddin, & Nurfardiansyah Bur. (2024). Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care Di Puskesmas Salomekko Kabupaten Bone . Window of Public Health Journal, 5(4), 492–502. https://doi.org/10.33096/woph.v5i4.813

Issue

Section

Articles